Para Rezim Durjana Anti Dakwah yang Berakhir Binasa

 


Para Rezim Durjana Anti Dakwah yang Berakhir Binasa


Sejarah tidak pernah berdusta: kekuasaan yang zalim tidak akan abadi. Mereka boleh berkuasa, kaya, bahkan ditakuti… tetapi akhirnya selalu menuju kehancuran.


Perang Dunia II menjadi saksi. Dari Hitler hingga Hirohito, jutaan nyawa melayang. Hiroshima dan Nagasaki hancur oleh bom atom—luka kelam yang masih membekas hingga kini.


Al-Qur’an pun merekam jejak kaum ‘Ad di masa Nabi Hud as. Kota megah yang mereka bangun runtuh dalam sekejap, dihantam badai angin yang dahsyat.


Namrudz, raja Babilonia yang pongah, mengaku sebagai tuhan. Allah tidak perlu bala tentara untuk menumbangkannya. Seekor nyamuk kecil saja cukup untuk meruntuhkan kesombongannya.


Fir’aun, dengan istana megah dan pasukan perkasa, menantang Allah. Namun akhirnya ia ditenggelamkan di laut. Kuasa hilang, namanya tinggal jadi peringatan sejarah.


Pesannya terang: sebesar apa pun kekuatan rezim zalim, bila melawan kebenaran, pasti hancur. Karena itu, jangan pernah condong kepada kezaliman, sekecil apa pun bentuknya.


❓ Menurut Anda, dari kisah-kisah ini… mana yang paling relevan untuk direnungkan di masa sekarang?


@portalperadabanislam

Sumber : https://alwaie.net/



Posting Komentar untuk "Para Rezim Durjana Anti Dakwah yang Berakhir Binasa"