Mengapa Umat Islam Terpecah? Inilah Akar Masalah dan Solusi Nyatanya
🌍 "Mengapa Umat
Islam Terpecah? Inilah Akar Masalah dan Solusi Nyatanya"
Pernahkah kita merenung, mengapa umat Islam tampak begitu lemah saat
saudara-saudara kita di Gaza dibantai siang dan malam?
Padahal jumlah kita melebihi 1,8 miliar jiwa—namun dunia seolah tak
bergeming.
Mengapa kita tak berdaya?
Mari kita gali akar permasalahannya. 🔍
Tragedi Gaza bukan sekadar konflik lokal.
Ini adalah simbol keterpecahan umat akibat absennya institusi pemersatu:
Khilafah.
Tanpa satu kepemimpinan global, kita terpisah oleh bendera, wilayah, dan
kepentingan nasional sempit.
Negara-negara Muslim bukan tidak peduli, tapi mereka terikat oleh sistem nation-state warisan kolonial.
Sistem ini membatasi solidaritas umat, membuat kita tak bisa bergerak
sebagai satu tubuh.
Inilah buah pahit dari perjanjian rahasia kolonial bernama Sykes-Picot.
📜 Sykes-Picot 1916: konspirasi Inggris dan Prancis untuk membagi wilayah Khilafah Utsmaniyah setelah Perang Dunia I.
Tujuannya jelas:
– Memecah belah umat.
– Merampas sumber daya.
– Mencegah bangkitnya kekuatan Islam global. ⚔️
Akibatnya, kini kita melihat:
Lebih dari 50 negara Muslim
berdiri sendiri-sendiri, tapi tak saling menguatkan.
Gaza diblokade, tapi Rafah ditutup.
Masjid dihancurkan, tapi dunia Muslim hanya mengutuk di depan kamera.
Dulu satu tubuh—kini tercerai-berai.
Padahal, Khilafah bukan sekadar kenangan sejarah.
Ia adalah sistem nyata yang pernah mempersatukan berbagai bangsa, suku,
dan etnis dalam satu kesatuan politik dan syariah.
Dengan runtuhnya Khilafah, umat kehilangan arah perjuangan, kekuatan
militer, dan kepemimpinan yang menyatukan.
Mendirikan kembali Khilafah adalah perintah syar’i dan sekaligus tuntutan
rasional.
Allah SWT telah memerintahkan kita untuk hidup dalam kesatuan umat dan
penerapan syariah secara menyeluruh.
Dan itu hanya mungkin terwujud melalui satu institusi kepemimpinan: Khilafah
Islamiyah. 📖
⏳
Khilafah bukan utopia.
Ia pernah eksis selama lebih dari 13 abad dan membuktikan diri mampu
menjaga kehormatan umat, memperluas dakwah, dan melindungi kaum tertindas.
Hanya dengan institusi ini, kekuatan umat dapat terkonsolidasi untuk benar-benar
membela rakyat Gaza dan seluruh kaum Muslimin.
Kita butuh lebih dari sekadar donasi, doa, dan kutukan media sosial.
Kita butuh gerakan sadar, terorganisir, dan berbasis syariat.
Kini saatnya membahas solusi Islam secara serius—bukan sekadar reaksi
emosional atas tragedi. 🕊️
Bayangkan jika umat Islam kembali bersatu dalam Khilafah.
🌍
Apa hal pertama yang akan berubah menurutmu?
Bagikan pandanganmu di kolom komentar.
Saatnya suara kita bukan hanya didengar—tetapi diperhitungkan.
🧠 Follow untuk lebih
banyak konten edukatif dan strategis tentang peradaban Islam dan kebangkitan
umat!
💬
Jangan ragu untuk berdiskusi—karena perubahan dimulai dari kesadaran!
Posting Komentar untuk "Mengapa Umat Islam Terpecah? Inilah Akar Masalah dan Solusi Nyatanya"
Posting Komentar